Pasar Pejuang Bekasi Ludes Terbakar, Diduga Korsleting Listrik

TrenIDN.com, Bekasi – Kebakaran besar melanda Pasar Pejuang yang berlokasi di Kelurahan Pejuang, Kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi, Sabtu (24/08/2025) dini hari.

Api dengan cepat menjalar dan menghanguskan hampir seluruh kios pedagang.

Peristiwa ini menimbulkan kepanikan warga sekitar yang berbondong-bondong menyaksikan kobaran si jago merah.

Menurut informasi sementara, kebakaran diduga kuat dipicu korsleting listrik dari salah satu lapak pedagang.

Api dengan cepat membesar karena bangunan pasar yang sebagian besar masih berupa material semi permanen.

Percikan api kemudian menjalar dari satu kios ke kios lain tanpa bisa dikendalikan.

Petugas pemadam kebakaran yang mendapat laporan langsung mengerahkan sedikitnya 10 unit mobil damkar ke lokasi.

Upaya pemadaman berlangsung cukup lama, hampir empat jam, sebelum akhirnya api berhasil dijinakkan menjelang subuh.

“Kendalanya akses jalan yang sempit membuat mobil damkar agak sulit masuk, jadi pemadaman butuh waktu,” kata seorang petugas di lokasi.

Salah seorang warga bernama Yusuf (42), yang tinggal tak jauh dari pasar, mengaku melihat awal mula percikan api.

“Awalnya ada asap tipis, lalu terdengar suara ledakan kecil. Tidak lama api langsung membesar dan menjalar ke kios lain. Banyak pedagang yang panik karena dagangannya tidak sempat diselamatkan,” ujarnya.

Hal senada diungkapkan Rodia (38), pedagang sayur yang kiosnya ikut terbakar. Ia hanya bisa pasrah melihat lapaknya ludes dilalap api.

“Semua barang dagangan saya habis, tidak ada yang tersisa. Kami harap pemerintah bisa segera membantu, karena banyak pedagang sekarang kehilangan mata pencaharian,” ucapnya dengan nada sedih.

Meski tidak menimbulkan korban jiwa, kebakaran ini menyebabkan kerugian material yang ditaksir mencapai miliaran rupiah.

Ratusan pedagang terpaksa merelakan kios mereka rata dengan tanah. Sisa puing-puing bangunan yang hangus kini hanya menyisakan bau menyengat dan asap tipis di sekitar lokasi.

Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan untuk memastikan penyebab pasti kebakaran. ***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *